Admin Padang – Jemaah Haji Kloter 11 (sebelas) Debarkasi Padang tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang pada Sabtu (06/07/2024) dini hari setelah bertolak dari Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz, Madinah.
Rombongan Kloter 11 berangkat dengan 388 jemaah dan 5 petugas, namun kembali dengan 387 jemaah dan 5 petugas kloter. Salah satu jemaah, Jhony Herman, berusia 66 tahun asal Kota Bukittinggi, meninggal dunia di Makkah dan dimakamkan di Sharae.
Berita duka ini menambah jumlah jemaah haji Embarkasi Padang yang meninggal di Tanah Suci menjadi 11 orang, sesuai informasi dari Sistem Komputerisasi dan Informasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama RI dan Ketua Kloter.
H. Syaiful Hak, selaku Pelaksana Harian (Plh) UPT Asrama Haji Embarkasi Padang, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya Jhony Herman. Ia berharap keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. “Kami turut berduka cita atas meninggalnya salah satu jemaah haji Kloter 11. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Syaiful.
Syaiful Hak juga menyebutkan bahwa jumlah jemaah haji lansia pada Kloter 11 mencapai 100 orang. Selama proses kepulangan, petugas Debarkasi Padang tetap konsisten memberikan pendampingan kepada jemaah lansia. Prioritas diberikan kepada jemaah lansia, jemaah dengan risiko tinggi (risti), dan jemaah berkebutuhan khusus.
Dalam proses kepulangan ini, petugas di Debarkasi Padang memberikan pelayanan prima kepada seluruh jemaah. Koper kabin jemaah langsung diturunkan oleh petugas dan dilakukan penyortiran di Aula Madinatul Hujjaj. Setelah itu, koper didistribusikan ke bus yang akan membawa jemaah kembali ke daerah asal masing-masing.
Ia juga menghimbau bahwa untuk koper bagasi dan air zam-zam, petugas memastikan bahwa jemaah dapat mengambilnya di Kantor Kemenag Kabupaten/Kota asal mereka masing-masing. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan kemudahan proses distribusi barang-barang milik jemaah. (HumPro)
