Aura, Jemaah Prioritas yang Memiliki Mimpi Tanpa Batas

Perjalanan Inspiratif Putri Aura Hermawan

Di tengah ribuan jemaah haji yang memadati kota suci Makkah, seorang gadis muda asal Binjai, Sumatera Utara, menyita perhatian banyak orang. Putri Aura Hermawan, jemaah haji dari Kloter 17 KNO, adalah sosok yang luar biasa dengan kisah hidup yang penuh inspirasi. Aura, begitu ia akrab disapa, adalah seorang tuna netra yang memiliki semangat dan kegigihan yang luar biasa.

Awal Perjalanan yang Penuh Harapan

Aura mendaftar haji pada tahun 2011 ketika usianya baru menginjak delapan tahun, bersama ayah dan ibunda tercinta. Namun, takdir berkata lain, pada tahun 2020, ayahanda tercinta berpulang, meninggalkan Aura dan ibunda untuk melanjutkan perjuangan hidup mereka. Kini, pada usia 21 tahun, Aura berangkat ke Tanah Suci bersama sang ibu, membawa harapan dan mimpi untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

Kehidupan Penuh Prestasi

Meski dilahirkan dengan keterbatasan penglihatan, Aura tidak pernah membiarkan hal itu menghalangi mimpinya. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan bakat luar biasa dalam membaca Al-Quran. Berbagai lomba baca ayat pendek diikutinya untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Usaha dan kegigihannya membuahkan hasil, hingga akhirnya ia menjadi seorang qori’ah nasional yang disegani.

Aura melanjutkan pendidikannya di Universitas Negeri Padang (UNP) melalui beasiswa dari Kemendikbud program ADIK DIFABEL. Di Fakultas Ilmu Pendidikan, Aura terus menunjukkan prestasi gemilang. Dukungan teman-teman dan dorongan dari dekan Fakultas Ilmu Pendidikan UNP membuatnya semakin percaya diri. Ia sering mengikuti berbagai lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) dalam bidang tilawah dan tahfiz, menjadikannya inspirasi bagi banyak orang.

Tantangan di Tanah Suci

Kini, Aura dan sang ibu berada di Sektor 3 Makkah, siap menjalankan ibadah haji dengan penuh keikhlasan. Sebagai jemaah prioritas, Aura mendapatkan perhatian khusus dari petugas haji, termasuk dari saya, Dr. H. Afrizen, S.Ag., M.Pd., Kepala Sektor 3 Makkah. Seluruh petugas sangat mengapresiasi kegigihan dan kemandirian Aura. Setiap hari, ia menunjukkan semangat yang tidak pernah padam, menjalankan setiap tahapan ibadah haji dengan penuh kesungguhan.

Kesaksian dan Inspirasi

Banyak jemaah yang merasa terharu dan terinspirasi oleh kisah hidup Aura. Aura adalah contoh nyata bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk meraih mimpi. Keteguhannya dalam menjalani ibadah haji membuat saya semakin yakin bahwa dengan doa dan usaha, segala sesuatu mungkin terjadi.

Kesaksian petugas bahwa melihat semangat Aura membuat jemaah dan petugas teringat akan pentingnya rasa syukur dan tekad. Aura kini menjadi sosok yang menginspirasi bagi petugas dan jemaah di sektor 3 saat ini.

Mimpi dan Harapan

Aura tidak berhenti bermimpi. Saat ini, mimpinya adalah menyelesaikan pendidikan dengan baik dan melanjutkan hafalan Qurannya. “Saya ingin menyelesaikan kuliah saya dengan hasil yang baik dan terus menambah hafalan Quran. Saya ingin menginspirasi lebih banyak orang dengan apa yang saya capai, meskipun dengan segala keterbatasan yang saya miliki,” ujar Aura dengan senyum penuh keyakinan.

Aura: Inspirasi di Tanah Suci

Aura Hermawan bukan hanya jemaah haji, tetapi juga simbol dari keteguhan hati dan mimpi tanpa batas. Kisahnya adalah pengingat bahwa dengan tekad kuat dan dukungan dari orang-orang tercinta, kita bisa mencapai apa pun yang kita impikan. Di setiap langkahnya di Tanah Suci, Aura membawa serta doa dan harapan yang tulus, tidak hanya untuk dirinya dan keluarganya, tetapi juga untuk semua orang yang terinspirasi oleh perjalanannya.

Sebagai Kepala Sektor 3 Makkah, saya, Dr. H. Afrizen, S.Ag., M.Pd., merasa bangga dapat menyaksikan kisah inspiratif seperti milik Aura. Ketulusan dan dedikasinya dalam menjalankan ibadah haji adalah teladan bagi kita semua. Semoga Allah SWT selalu memberkati dan memberikan kekuatan kepada Aura dan seluruh jemaah haji dalam menjalankan ibadah yang mulia ini.

Aura, dengan segala cobaan yang dihadapinya, telah menunjukkan bahwa mimpi tanpa batas bisa tercapai dengan keteguhan hati, usaha yang sungguh-sungguh, dan doa yang tulus. Di antara ribuan jemaah haji, Aura berjalan dengan penuh keyakinan, melayani dan beribadah dengan hati, mengajarkan kita semua tentang arti sebenarnya dari keteguhan dan pengabdian. (AFRIZEN)

Read Previous

Gelar Evaluasi PPPIH Asrama Haji Padang, H. Syaiful Hak Sampaikan Apresiasi Kepada Seluruh Petugas

Read Next

Sambut Kedatangan Kloter JKG 53, Sektor 3 Makkah dan Maktab 24 Potong Kue Bersama