Admin Padang, 3 Mei 2025 — Pesawat Lion Air Airbus A330 yang mengangkut jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Padang resmi lepas landas dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Sabtu (03/05/2025). Penerbangan perdana ini berjalan lancar dan tepat waktu sesuai jadwal, yakni pada pukul 17.30 WIB, dan diperkirakan akan tiba di Madinah pukul 22.40 waktu Arab Saudi (WAS).
Keberangkatan jemaah ini menjadi penanda dimulainya operasional penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M dari Embarkasi Padang. Sebanyak 423 jemaah diberangkatkan dalam kloter pertama ini, yang dipimpin oleh Ketua Kloter Ulil Amri, Pembimbing Ibadah Edison, serta tim kesehatan yang terdiri dari dr. Siska Febrina Mazwar dan perawat Yori Rahma Yulita.
Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini mengusung tagline “Haji Aman, Nyaman, Mabrur Sepanjang Umur” yang diinisiasi oleh Kementerian Agama. Tema tersebut mencerminkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik untuk menjamin keselamatan, kenyamanan, dan kemabruran jemaah haji sepanjang hidup.
Dr. H. Afrizen selaku Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Padang menyampaikan berbagai terobosan baru telah diterapkan demi mendukung pelayanan prima. Beberapa di antaranya memberikan perhatian penuh kepada Jemaah lansia, disabilitas, dan risiko tinggi (risti) yang kini mendapatkan pelayanan one stop service langsung di kamar, termasuk penyerahan gelang identitas, paspor, dan living cost. Mereka juga mendapat prioritas saat tiba, langsung turun dari bus menuju kamar khusus yang telah disiapkan.
“Sistem penempatan jemaah tahun ini pun mengalami pembaruan melalui penerapan sistem munakasah, yang memungkinkan penempatan jemaah secara lebih efisien dan terorganisir. Selain itu, konsumsi bagi jemaah lansia, disabilitas, dan risti disiapkan secara khusus dan langsung diantar ke kamar masing-masing oleh petugas embarkasi.” Jelas Dr. H. Afrizen.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh proses kedatangan dan keberangkatan jemaah selama berada di Asrama Haji berjalan sesuai standar pelayanan yang telah ditetapkan. “Kita bersyukur kloter pertama dapat diberangkatkan dengan lancar dan tepat waktu. Semua jemaah dalam kondisi sehat, dan alur layanan yang kita siapkan berjalan sesuai rencana,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa pendekatan layanan berbasis kebutuhan khusus menjadi prioritas dalam penyelenggaraan haji tahun ini. “Kita berupaya memberikan layanan yang manusiawi dan responsif, terutama untuk jemaah lansia dan disabilitas. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita untuk memastikan mereka bisa beribadah dengan tenang dan nyaman,” Tutup Dr. H. Afrizen. (HumPro)
