Makkah – Menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji di Armuzna, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah meluncurkan inovasi terbaru mereka, yaitu program “KKHI Menyapa” yang difokuskan pada jemaah risiko tinggi (risti) dan jemaah lansia yang berada di Makkah. Program ini dilaksanakan pada sabtu (01/06/2024) dan dipimpin langsung oleh Kepala KKHI Makkah, dr. Enny MKM, didampingi oleh Kepala Sektor 3 Makkah, Dr. H. Afrizen.
Inovasi “KKHI Menyapa” bertujuan untuk mempertahankan istita’ah (kemampuan) menjelang Armuzna pada jemaah haji berisiko tinggi. Program ini juga bertujuan untuk menjaring dan menapis jemaah haji dengan risiko tinggi penyakit jantung agar dapat tetap melaksanakan ibadah haji wajib dengan aman. “Dengan adanya inovasi ini, kami berharap dapat memberikan rekomendasi yang lebih baik untuk pelaksanaan safari wukuf dengan strategi KKHI menyapa,” ujar dr. Enny.
Selain dr. Enny, kegiatan ini juga didampingi oleh dr. Faisal Randi Sp.An-Ti, dokter sektor yang turut menyapa dan memberikan pemeriksaan kepada jemaah di Sektor 3 Makkah. Pemeriksaan kesehatan ini meliputi pengecekan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, dan evaluasi kesehatan umum lainnya. Semua jemaah yang diperiksa mendapatkan saran medis yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing.
Dr. H. Afrizen menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi yang dilaksanakan oleh KKHI Makkah. “Saya sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh KKHI Makkah ini. Program KKHI Menyapa tidak hanya membantu menjaga kesehatan jemaah, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi mereka yang memiliki risiko kesehatan tinggi,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa program ini sangat penting untuk memastikan jemaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan khusyuk. “Menjelang Armuzna, kesehatan jemaah menjadi prioritas utama. Dengan adanya program KKHI Menyapa, kami berharap jemaah dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik dan tetap sehat hingga puncak ibadah haji,” tambah Dr. Afrizen.
dr. Enny MKM juga menekankan pentingnya kerjasama antara KKHI dan PPIH dalam menjaga kesehatan jemaah. “Kerjasama yang baik antara KKHI dan seluruh petugas haji sangat penting. Kami akan terus melakukan upaya terbaik untuk memastikan setiap jemaah mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal,” ujarnya.
Dengan program ini, KKHI Makkah berharap dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi jemaah haji, terutama mereka yang berisiko tinggi.
Inovasi “KKHI Menyapa” di Sektor 3 Makkah ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi jemaah haji, sekaligus memastikan bahwa setiap jemaah mendapatkan perhatian dan pelayanan terbaik selama menjalankan ibadah haji. “Ini juga mendukung pelaksanaan tagline Haji Ramah Lansia,” tambah Dr. Afrizen.