Admin PADANG – Staf Ahli Menteri Agama Bidang Hubungan Kelembagaan dan Keagamaan, Iswandi Syahputra, mengimbau para jemaah calon haji untuk menjaga niat dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah haji. Ia menekankan pentingnya menghindari sikap ria atau pamer di media sosial selama berada di Tanah Suci. Hal ini disampaikannya saat melepas keberangkatan jemaah haji kloter 1 embarkasi Padang, Jumat (2/5/2025) malam di Aula Makkatul Mukkaramah, Asrama Haji Padang.
Menurut Staf Ahli, ibadah haji merupakan momen sakral yang seharusnya diisi dengan niat tulus dan ibadah yang maksimal. “Kami mengimbau seluruh jemaah untuk fokus pada ibadah. Jangan sampai terjebak dalam keinginan untuk memamerkan aktivitas di media sosial, apalagi sampai mengurangi nilai spiritual perjalanan haji ini,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa tahun ini merupakan momen yang sangat istimewa karena bertepatan dengan Haji Akbar, yakni wukuf di Arafah yang jatuh pada hari Jumat. Dalam tradisi Islam, Haji Akbar diyakini memiliki keutamaan besar, di antaranya pahala ibadah yang dilipatgandakan hingga 70 kali lipat.
“Seluruh jemaah tahun ini sangat beruntung karena bisa menunaikan ibadah haji pada tahun Haji Akbar. Mari kita manfaatkan kesempatan langka ini dengan sungguh-sungguh, jangan sia-siakan hanya untuk urusan duniawi seperti flexing di sosial media,” tambah Iswandi.
Dalam sambutannya, Iswandi juga menyampaikan pesan dari Menteri Agama RI yang berpesan agar para jemaah memperbanyak zikir dan memperbanyak ibadah selama di Tanah Suci. Menurutnya, hal ini penting untuk menjaga kekhusyukan dan memperbesar peluang meraih predikat haji mabrur.
“Haji mabrur adalah dambaan setiap Muslim. Tapi haji mabrur itu tidak hanya ditentukan oleh pelaksanaan ritualnya, melainkan juga terlihat dari perubahan sikap dan perilaku sepulangnya ke tanah air,” jelasnya.
Iswandi juga mengingatkan bahwa perjalanan haji bukan sekadar ritual fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang menuntut kesabaran, ketulusan, dan pengendalian diri. Media sosial, menurutnya, kerap menjadi godaan tersendiri bagi sebagian jemaah.
“Posting dokumentasi perjalanan tidak dilarang, tapi jangan sampai niatnya berubah dari sekadar berbagi menjadi ajang pamer. Mari jaga hati, jaga niat, dan jaga adab selama menjalankan ibadah,” tegasnya.
Jemaah Calon Haji Kloter 1 PDG dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Sumbar Vasco Rusaimy dan akan diterbangkan menuju Medinah melalui Bandara Internasional Minangkabau pada Sabtu 3 Mei 2025 dengan pesawat Lion Air nomor penerbangan LNI 3082. (HumPro)
