Syaiful Mujab : Kepala UPT Asrama Haji harus Terus Lahirkan Inovasi

Bandung – Selesainya penyelenggaraan haji tahun ini tidak membuat Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah bisa berdiam diri. Proses sosialisasi, pembaruan kontrak kerja, serta mitigasi yang harus dilakukan. Proses evaluasi yang dilakukan, akan melahirkan mitigasi dan solusi untuk bisa serentak dilakukan pada 2023.

“4 bulan sisa waktu kita dalam pendorongan evaluasi, mitigasi, solusi dan sosialisasi. Khususnya Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri, semuanya harus diselesaikan. Untuk para hadirin yang diundang saat ini, saya minta untuk aktif dan ikhlas dalam menjalankan tugas karena waktu yang disediakan terbatas dalam menyelesaikan proses persiapan keberangkatan haji jemaah,” ujar Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab dalam Acara Evaluasi Monitoring Pelayanan Jemaah Haji di Asrama Haji pada Masa dan Pasca Operasional Haji Tahun 1444 H/2023 M di Hotel Holiday Inn Pasteur, Senin (28/08/2023).

Selain itu dalam Saiful Mujab juga menambahkan, Kepala UPT Asrama Haji se Indonesia harus terus melakukan inovasi dan terobosan di Unit Pelaksana Teknis Asrama Haji untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah dan bahkan bila perlu seluruh Kepala UPT diminta membuat kontrak kinerja terkait inovasi.

Selain itu Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ahmad Abdullah menambahkan, Permasalahan dan tantangan yang dihadapi penyelenggara terkait kebijakan penyelengaraan haji kedepan juga menjadi catatan bersama dalam mengurainya menjadi sebuah solusi bersama.

“Perlunya peran penting seluruh pihak yang terlibat, sehingga segala permasalahan dan tantangan yang dihadapi dalam penerapan regulasi dan kebijakan dapat dihadapi bersama sama guna memberikan solusi serta menciptakan pelayanan terbaik bagi seluruh jemaah.” Jelasnya.

Sementara itu H. Afrizen sepakat terkait hasil dari rapat evaluasi yang telah digelar dari tanggal 28 hingga 30 Agustus 2023 ini. Setiap regulasi dan hasil ini akan dibawa ke UPT Asrama Haji Embarkasi Padang untuk diterapkan nantinya.

“Memasuki persiapan pelayanan haji 1445 Hijriah ini, UPT Asrama Haji Embarkasi Padang akan terus berkomitmen untuk melakukan berbagai inovasi guna memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji.” ucap H. Afrizen.

Telah hadir dalam acara 33 Peserta Kepala Bidang Haji Kanwil Kemenag Provinsi Kepala UPT Seluruh Indonesia dan 25 Peserta Pusat. Dalam hal ini H. Afrizen Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Padang turut hadir bersama Yudi Hidayat mewakili Kabid PHU Kanwil Kemenag Sumbar.

Dalam kegiatan evaluasi ini dilaksanakan pembahasa evaluasi pelaksanaan pemeriksaan Kesehatan jemaah haji di Asrama Haji bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan, pembahasan standarisasi proses pelayanan asrama haji sebagai tempat karantina bagi jemaah haji masa operasional haji bersama Deputi Pelayanan Publik Kemenpan RB, Pembahasan evaluasi Proses imigrasi seperti penyerahan paspor, visa dan boarding pas kepada jemaah haji oleh Imigrasi, pembahasan kepuasan jemaah haji Indonesia di Asrama Haji oleh Badan Pusat Statistik, Pembahasan standarisasi pembagian living cost kepada jemaah haji di asrama haji oleh Badan Pengelola Keuangan Haji serta Strategi dan Peran Aktif Bank BSI dalam mendukung penyelenggaraan ibadah haji (HumPro)

Read Previous

Hilman Latief : Pengukuran Indeks Kepuasan Jemaah Dimulai Dari Asrama Haji

Read Next

Transformasi Digital dalam Rencana Strategis Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah 2025-2029

Open Chat WhatsApps
Klik, Untuk Chat Langsung
WhatsApps
Hallo, untuk pemesanan kamar dapat langsung menghubungi kami dengan cara mengklik "Open Chat WhatsApps" dibawah