Padang – Jelang kedatangan jemaah di Asrama Haji, UPT Asrama Haji Embarkasi Padang bersama Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sumatera Barat gelar simulasi pelayanan One Stop Service pada selasa (30/05) di Aula Madinatul Hujjaj.
Simulasi ini dihadiri Gubernur Sumbar diwakili Kepala Biro Kesra Al Amin, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar diwakili Kepala Bidang Penmad, Hendri Panidias, Kepala UPT Asrama Haji, Afrizen, seluruh pimpinan instansi terkait dalam penyelenggaraan ibadah haji serta PPIH Embarkasi.
Haji Ramah Lansia adalah tagline Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444H/2023 M. Untuk mewujudkan ini, Kementerian Agama melahirkan pelayanan One Stop Service (Pelayanan Satu Atap) di setiap Asrama Embarkasi Haji.
Pelaksanaan Pelayanan One Stop Service dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 185 Tahun 2023 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pelayanan Satu Atap Jemaah Haji di Asrama Haji Embarkasi dan Asrama Haji Antara Pada Masa Penyelenggaraan Ibadah Haji di Dalam Negeri.
Pada pelaksanaan simulasi ini, PPIH Embarkasi Padang memberikan pelayanan kepada jemaah secara langsung di Aula Kedatangan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan, penerimaan SPMA dan bukti pelunasan Bipih, penyerahan kartu akomodasi, gelang identitas jemaah, aspor dan living cost.
H. Afrizen menyampaikan, Pelaksanaan simulasi ini berdasarkan Kepdirjen PHU nomor 185 Tahun 2023 dan dengan melaksanakan simulasi bertujuan untuk menyatukan persepsi dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji di Embarkasi Padang.
“Simulasi ini sekaligus dapat mengidentifikasi dan mengatasi potensi hambatan atau kelemahan dalam proses pelayanan di Asrama Haji Embarkasi Padang, serta juga dapat membantu memperkuat koordinasi dan kolaborasi instansi yang terlibat.” Jelas H. Afrizen
Ia juga menuturkan dengan melibatkan semua pihak yang terlibat dalam proses pelayanan, simulasi ini dapat memperkuat pemahaman bersama tentang tugas dan tanggung jawab masing-masing serta memperbaiki aliran informasi dan koordinasi antar tim. (HumPro)